Monday, May 04, 2015

PROSEDUR PENGEMBANGAN KURIKULUM

PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
A. PRINSIP UMUM
1. Prinsip berorientasi pada tujuan/ kompetensi
            Prinsip ini menegaskan bahwa tujuan/ kompetensi merupakan arah bagi pengembangan komponen- komponen dalam pengembangan kurikulum. Tujuan kurikulum harus jelas dan komprehensif
2. Prinsip Kontinuitas
            Prinsip ini dimaksudkan bahwa perlu adanya kesinambungan, khususnya kesinambungan bahan/ materi kurikulum antara jenis dan jenjang program pendidikan.
3. Prinsip Fleksibilitas
            Prinsip ini dimaksudkan adanya ruang gerak yang memberikan sedikit kelonggaran dalam melakukan atau mengambil suatu keputusan tentang suatu kegiatan yang akan dilaksanakan oleh pelaksana kurikulum di lapangan.
4. Prinsip Integritas
Pengembangan kurikulum harus dilakukan dengan menggunakan prinsip keterpaduan. Output dari pelaksanaan kurikulum adalah membentuk keterampilan hidup (life skills) bagi siswanya.
Life skills yang diharap dimiliki siswa terdiri dari
1. Keterampilan hidup yang umum ( General life skill )
  1. Keterampilan mengenal diri sendiri ( self awareness)/ keterampilan personal ( personal skill)
  2. Keterampilan berpikir rasional ( thinking skill )
  3. Keterampilan sosial ( social skill )
2. Keterampilan hidup yang spesifik ( specific life skill )
  1. Keterampilan akademik ( academic skill )
  2. Keterampilan vokasional ( vocational skill )
Prinsip pengembangan KTSP( dalam buku Panduan Penyusunan KTSP dari BSNP )
  1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya
  2. Beragam dan terpadu
  3. Tanggap terhadap perkembangan iptek dan seni
  4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
  5. Menyeluruh dan berkesinambungan
  6. Belajar sepanjang hayat
  7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
B. PRINSIP KHUSUS
1. Prinsip yang berkenaan dengan tujuan pendidikan
            Perumusan tujuan penidikan bersumber pada ketentuan dan kebijakan pemerintah, survey mengenai persepsi orang tua/ masyarakat tentang kebutuhan mereka, survey tentang pandangan para ahli dalam bidang- bidang tertentu, survey tentang manpower, pengalaman negar- negara lain serta penelitian
2. Prinsip yang berkenaan dengan pemilihan isi pendidikan
Isi kurikulum harus dibuat dengan pertimbangan perlunya penjabaran tujuan pendidikan ke dalam perbuatan hasil belajar yang khusus dan sederhana, isi bahan meliputi pengetahuan, sikap dan keterampilan serta unit- unit kurikulum harus disusun dalam urutan yang logis dan sistematis.
3. Prinsip berkenaan dengan pemilihan Proses belajar mengajar
4. Prinsip berkenaan dengan pemilihan media dan alat pengajaran
5. Prinsip berkenaan dengan penilaian

LANGKAH- LANGKAH PENGEMBANGAN KURIKULUM
Analisis dan diagnosis kebutuhan
Langkah ini dapat dilakukan melalui survey dan/ atau studi terhadap kebutuhan siswa, tuntutan masyarakat dan harapan pemerintah terhadap pendidikan di sekolah. Hasil dari langkah ini adalah deskripsi kebutuhan yang akan dijadikan dasar atau masukan dalam perumusan tujuan.
B.     Perumusan tujuan
Pada langkah ini pengembang kurikulum merumuskan tujuan mulai dari tujuan yang paling umum ( tujuan institusional ) sampai tujuan yang paling khusus ( tujuan pembelajaran ). Benyamin S. Bloom membagi tujuan menjadi 3 ranah/ domain yaitu kognitif, afektif dan psikomotorik.
C.     Pemilihan dan pengorganisasian materi
Kegiatan yang dilakukan pada langkah ini adalah menetyapkan ruang lingkup ( scope ) dan urutan ( sequence ) materi pelajaran yang harus disediakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan
D.    Pemilihan dan pengorganisasian pengalaman belajar
Pada langkah ini pengembang kurikulum menentukan berbagai pendekatan, strategi dan metode serta teknik yang seuai dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik materi yang telah ditetapkan.
E.     Pengembangan evaluasi
Pada langkah ini pengembang kurikulum mengembangkan alat evaluasi untuk mengukur ketercapaian tujuan dan keterlaksanaan komponen- komponen kurikulum lainnya.

sumber bacaan:
Asep Herry Hernawan, dkk. 2014. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran di SD. Tangerang Selatan: UT


1 comment: